Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) UMW Kendari terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas asesmen bagi mahasiswanya. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah dengan menggelar Workshop Penulisan Soal Ujian Kompetensi Berbasis Computer Based Test (CBT) pada Hari Jumat, 25 April 2025 bertempat di Auditorium OSCE Center UMW Kendari.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh dosen PSPPA UMW Kendari. Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk membekali peserta dengan kemampuan menyusun soal ujian kompetensi yang tidak hanya valid dan reliabel, tetapi juga sesuai dengan standar CBT yang kini menjadi metode utama dalam pelaksanaan evaluasi akademik dan profesional. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai respons terhadap tuntutan pendidikan profesi yang semakin menekankan pada objektivitas, kecepatan, dan akurasi dalam proses evaluasi. Melalui sistem CBT, proses ujian diharapkan lebih transparan dan efisien, sekaligus mampu mengukur kompetensi mahasiswa secara menyeluruh dan tepat sasaran.

Dalam sambutannya, Rektor UMW Kendari Dr. Ratna Umi Nurlila, S.Si., M.Sc menyampaikan bahwa kualitas soal ujian merupakan salah satu kunci utama dalam menjamin kompetensi lulusan. “Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa setiap butir soal yang disusun tidak hanya mengukur pengetahuan, tetapi juga keterampilan berpikir kritis dan kemampuan profesional mahasiswa secara menyeluruh,” ujarnya.

Workshop ini menghadirkan narasumber berpengalaman yaitu Prof. Dr. Teuku Nanda Saifullah Sulaiman, S.Si., M.Si., apt yang memberikan materi terkait kaidah penulisan soal dan prinsip-prinsip penelaah soal UKMPPAI dengan menggunakan metode CBT. Para peserta dibimbing secara langsung dalam menyusun soal-soal berbasis digital yang valid, terukur, dan sesuai dengan standar nasional.
Selama kegiatan berlangsung, peserta mendapatkan pelatihan dalam merancang butir soal, mengidentifikasi level kognitif, serta melakukan review dan validasi soal secara kolektif. Diharapkan, melalui workshop ini, para dosen PSPPA UMW Kendari dapat menghasilkan soal-soal ujian yang bermutu, sesuai standar nasional, dan mendukung pelaksanaan asesmen berbasis komputer yang efisien dan tepat sasaran.